Santa Lidwina

Baca Juga:
Santa Katarina dari Siena
Santo Athanasius dari Aleksandria
Santo Beda Venerabilis
Dia mengalami karunia mistik, termasuk penglihatan supernatural tentang surga, neraka, api penyucian, penampakan Kristus, dan stigmata. Thomas a Kempis menulis biografinya. Dia dikanonisasi oleh Paus Leo XIII pada tahun 1890. Lidwina jatuh saat seluncur es pada tahun 1396, ketika seorang teman bertabrakan dengannya dan menyebabkan tulang rusuknya patah di sisi kanan. Dari cederanya ini, dia tidak pernah sembuh. Abses terbentuk di dalam tubuhnya yang kemudian pecah dan menyebabkan penderitaan yang luar biasa bagi Lidwina.
Baca Juga:
Santo Efrem dari Suriah
Santo Antonius dari Padua
Bacaan Injil dan Renungan
Akhirnya, dia menderita serangkaian penyakit misterius yang jika dipikir-pikir sepertinya berasal dari tangan Tuhan. Lidwina dengan gagah berani menerima penderitaannya sebagai kehendak Tuhan dan mempersembahkan penderitaannya untuk dosa-dosa kemanusiaan. Beberapa penyakit yang mempengaruhi Lidwina adalah sakit kepala, muntah, demam, haus, luka baring, sakit gigi, kejang otot, kebutaan, neuritis dan stigmata. Hari pestanya adalah 14 April.
By: Blogevan.com
Tag: #Kisah Santo Santa #Berita #Renungan Harian Katolik